Minggu, 07 Juli 2019

Pakaian Adat Lampung Pepadun Abung Siwo Mego (Buay Nunyai) Lampung Utara




Kali ini kita akan membahas pakaian adat Lampung Pepadun Khususnya dari Abung-Buay Nunyai yang ada di Lampung Utara. Pakaian ini terlihat masih sangat klasik dimana tidak menggunakan baju bagi pria dan menggunakan kemban bagi wanitanya. Dengan rincian sebagai berikut:
-Untuk hiasan kepala pria menggunakan Kopiah Emas,
-Hiasan Kepala Wanita menghunakan Siger Suhun Lekuk Siwo (9) dengan hiasan bunga cempaka, Seraja Bulan, Penekan, dan hiasan gantung Bulan Taji, Sanggul Belatung Tebak, Subang Giwir, dan Hiasan Bunga Melur (sejenis melati),
-Pria memakai Selikkap Jungsarat sebagai penutup bahu,
-Wanita memakai Sesapur Tumpal sebagai kemban, Bebe Putih Sulam Usus sebagai penutup bahu dan dada, -Menggunakan Selempang Jungsarat/Sembagi dilapisi Selempang Handak (Putih) di bahu kanan, dan Selempang Jungsarat/Cindai dilapisi Selempang Sembagi di bahu kiri lalu disilangkan,
-Asesoris Kalung Buah Jukum disilangkan, Kalung Papan Jajar, Kalung Sabik Inuh, Kalung Sabik Bebuluh,
-Gelang Burung, Gelang Kano, Gelang Rui, Gelang Pipih/Bibit/Caro mekah,
-Buah Manggus sebagai gantungan di tangan,
-Sabuk Bulu Seratti,
-Sabuk Handak untuk pria biasanya dililitkan di Punduk atau Terapang,
-Punduk/Terapang sebagai senjata pria,
-Celana dan Sarung Sinjang Tumpal dilapisi Kain Bidak Cukil untuk pria,
-Sarung Sinjang Tapis Jungsarat berumbai ringgit untuk wanita,
-selop betutup.

...
Untuk melihat lebih banyak gambar contohnya, silahkan kunjungi akun instagram dengan cara klik gambar di atas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jika ingin bekomentar mengenai artikel Ini, silahkan berkomentar dengan baik dan santun: