Siger Pepadun
Siger adalah nama dari mahkota khas yang dipakai oleh wanita suku Lampung. Suku Lampung terbagi dua aliran adat yaitu Lampung Saibatin dan Lampung Pepadun, begitupun dengan sigernya ada perbedaan antara Saibatin dan Pepadun.
Siger Pepadun memiliki kerangka topi seperti anggagh (mahkota mighul) yang dilapisi kain beludru (umumnya berwarna merah) baru kemudian dilapisi dua buah lempeng logam siger berwarna emas dengan ukuran yang sama di bagian depan dan belakang beruji atau berlekuk 9 (lekuk siwa/siwo) dengan ukiran pakis atau sulur-suluran. Siger Pepadun biasanya terbuat dari logam emas/kuningan/perak/tembaga yang disepuh warna emas. Untuk siger pepadun paling lengkap dihiasi dengan hiasan Bunga Cempaka atau Cempaka Beringin, Seraja Bulan dan Bulang Taji.
Siger ini dipakai oleh masyarakat yang termasuk dalam rumpun Lampung Pepadun, yaitu:
1. Masyarakat Abung Siwo Mego
2. Masyarakat Mego Pak Tulang Bawang
3. Masyarakat Pubian Telu Suku
4. Masyarakat Buay Lima Way Kanan
5. Masyarakat Sungkay Bunga Mayang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Jika ingin bekomentar mengenai artikel Ini, silahkan berkomentar dengan baik dan santun: